Beberapa waktu yang lalu. Amerika serikat telah membuat sebuah sejarah yang baru dalam kehidupan berdemokasinya. Seorang presiden baru telah terpilih dengan karakter yang sanget berbeda dengan presiden - presiden yang telah beratus tahun dimiliki oleh mereka. Sebuah karakter yang siapapun tidak ada yang bisa menduga akan terjadi bahkan mungkin untuk seratus tahun lagi. Dan sejarah itu telah diukir oleh seorang Barack Obama.
Bagi sebagian orang yang akrab dengan internet, kemenangan Obama sepertinya bukan lagi menjadi hal yang terlalu mengejutkan. Hal ini sudah diduga sebelumnya, bahkan jauh sebelum masyarakat dunia mulai memperhatikan hingar bingar kampanye politik pemilihan presiden Amerika Serikat melalui media cetak maupun televisi.
Barack Obama memang menjadi satu-satunya orang diantara para calon - calon presiden tersebut yang sejak awal menjadikan internet sebagai alat publikasi dan penggiringan opini publik. Dengan internet, Obama bisa sejak awal mempengaruhi pandangan publik mengenai keunggulan dirinya dibandingkan calon - calon yang lain. Dengan internet pula, Obama mampu untuk membangkitkan emosi publik sehingga dengan secara sukarela menjadi simpatisan yang sangat loyal kepada dirinya. Bahkan simpatisan - simpatian inipun bukan saja yang berwarga negara Amerika Serikat, namun juga tidak bisa dibilang sedikit simpatisan - simpatisan yang berwarga negara lain. Dan tanpa sedikitpun uang yang harus dikeluarkan untuk itu, Obama mampu mendorong simpatisan - simpatisannya tersebut untuk secara langsung mempublikasikan dirinya dan mengangkat karakter dirinya.
Indonesia sebentar lagi juga akan menjumpai sebuah arena pertarungan politik yang semakin lama semakin ketat. Dengan makin banyaknya media publikasi dan kampanye, makin luaslah medan pertarungan yang harus diperebutkan. Namun, dari semua arena pertarungan yang bakal dihadapi oleh para pemimpin politik kita, sepertinya masih ada satu arena lagi yang belum tersentuh oleh mereka, yaitu internet.
Dilihat dari pengaruh media internet bagi kemenangan Obama, sudah sepatutnyalah apabila para pemimpin politik kita yang nantinya akan menghadapi pertarungan ini menjadikan juga internet sebagai salah satu media publisitas yang diunggulkan. Media internet yang mempunyai karakteristik yang unik, dapat dengan lebih mudah dan luas erpengaruh kepada masyarakat. Media internet juga mempunyai karakteristik pembiayaan yang lebih efisien dalam mencapai tujuannya diandingkan media - media lain yang konversional. Hal ini akan menjadikan kampanye yang dilakukan melalui media internet akan lebih efektif untuk menjaring sumberdaya dukungan dari masyarakat.
Labels: articles